Cara mengatur first boot komputer


Cara Pertama
Berikut adalah cara mengatur first boot pada komputernya ke CD/DVD :
1. Restart Komputermu atau saat  awal Menyala Tekan Tombol F2 untuk masuk ke menu Setup di menu Bios, atau terkadang harus menekan Tombol Del, dengan tulisan "Del To Setup", dll sesuai menu di komputermu.

2. Dalam  menu Bios akan ada tampilan seperti di bawah ini mungkin akan berbeda di setiap komputer, tapi tinggal sesuaikan saja

3. Di menu Boot, pilih Boot Device Priority, pada Menu First Boot pastikan terpilih dengan memakai CDROOM.
tekan Tombol F10 untuk menyimpan dan exit, maka komputermu akan Merestart.

Cara kedua

  1. Tancapkan USB Flashdisk yang telah berisi file Sistem yang telah dibuat sebelumnya. Jika menggunakan CD/DVD bisa dimasukkan nanti.
  2. Nyalakan komputer atau notebook
  3. segera setelah komputer dinyalakan tekan tanpa jeda tombol ESC dan F1 bergantian berulang-ulang. Akan muncul jendela biru kecil yang menawarkan kita mau boot dari mana: “Please select your boot device”
  4. Gunakan tombol panah naik turun untuk memilih. Dari hardisk, Flashdisk (merek flashdisk akan tercantum) atau cd/dvd.
  5. Jika memilih boot dari cd/dvd, masukkan dulu cd/dvd sistem, barulah tekan Enter.
  6. Tunggu sampai proses boot selesai.

Cara ketiga 
  1. Tancapkan usb flasdisk sistem, untuk cd/dvd bisa menyusul.
  2. nyalakan komputer/notebook
  3. segera setelah menyalakan komputer/notebook tekan F2 berkali-kali agar tidak ketinggalan masuk ke BIOS. (Tombol yang ditekan untuk masuk BIOS pada komputer/laptop lain mungkin berbeda, ada yang menggunakan tombol Del ataupun kombinasi beberapa tombol).
    Setelah masuk ke menu BIOS, karena disini tujuan utamanya tidak mengatur first boot priority maka gunakan tombol panah ke kanan untuk memilih link Exit lalu tekanEnter
    ternyata sebelum benar-benar keluar dari BIOS, ada pilihan untuk boot dari hardisk atau cd/dvd ataukah dari usb flashdisk yang telah ditancapkan tadi.
    Masukkan cd/dvd sistem jika ingin boot dari cd/dvd.
    Gunakan tombol panah atas bawah untuk memilih.
    Setelah terpilih tekan Enter
  4. tunggu sampai proses boot selesai.


2 komentar:

Cara mengatasi Hard disk yang Bad sector

Ada dua jenis hardisk bad sector, yaitu 'Hard bad sector' dan 'Soft bad sector'.
Hard bad sector tidak bisa diperbaiki karena terdapat kerusakan pada bentuk fisik hardisk tersebut, hard bad sector biasanya disebabkan oleh 'Head crash', yaitu kondisi dimana head pada hardisk terjadi kontak terhadap platter yang menyebabkan kerusakan permanen pada hardisk. 

Berbeda dengan hard bad sector, soft bad sector bisa kita perbaiki dengan menggunakan software bawaan dari windows, yaitu 'Chkdsk'. Berikut cara memperbaiki hardisk bad sector menggunakan 'Chkdsk',

  1. Buka windows explorer (tekan windows + E pada keyboard)
  2. Klik kanan pada disk yang akan dicek lalu pilih properties
  3. Buka tab 'Tools' lalu pada bagian error checking pilih 'Check now'

    Cara Memperbaiki Hardisk Bad Sector
  4. Centang kedua pilihan lalu pilih 'Start'
  5. Setelah itu komputer anda akan restart

Proses pengecekan kerusakan ini bisa berlangsung cukup lama, oleh karena itu, sangat disarankan anda menggunakan fitur ini ketika komputer ana tidak sedang digunakan.

Cara mencegah hardisk bad sector
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah hardisk bad sector,
  1. Pastikan suhu komputer anda tetap dingin dan bersihkan dari debu-debu yang menempel
  2. Matikan komputer dengan proses yang benar
  3. Gunakan PSU berkualitas untuk menjaga arus-arus yang tidak diinginkan dari PLN 
  4. Hindari goncangan-goncangan pada komputer ataupun laptop untuk mencegah head crash
  5. Gunakan antivirus yang selalu update untuk melindungi komputer dari serangan malware
  6. Gunakan software disk defragmenter untuk mencegah terjadinya bad sector


0 komentar:

Kabel UTP Straight & Cross

ormat kabel straight, kedua ujung kabel sama warnanya
                                                        
1.Putih Orange
2. Orange
3. Putih Hijau
4.Biru
5.Putih Biru
6.Hijau
7.Putih Cokelat
8.Cokelat

Format kabel cross :
Ujung pertama:
  1. Putih hijau
  2. hijau
  3. putih orange
  4. biru
  5. putih biru
  6. orange
  7. putih coklat
  8. coklat
Ujung yang lain :
  1. putih orange
  2. orange
  3. Putih hijau
  4. biru
  5. putih biru
  6. hijau
  7. putih coklat
  8. coklat


perbedaan kabel straight dan cross dalam pengiriman data dan penerimaan data: 
**Pengiriman Data dan Penerimaan Data Model Straight Cable (Pengiriman data dengan model kabel lurus) adalah data dikirimkan ke hub/switch baru dari hub dikembalikan. Pengiriman data oleh network adapter akan diterima sebagai signal pengiriman data oleh hub/switch dan penerima data di network adapter dan penerimaan data oleh hub/switch.
**Pengiriman Data dan Penerimaan Data Model Cross Cable
(Pengiriman dan penerimaan data kabel silang) 
dari computer ke computer yaitu Pengiriman data oleh network adapter komputer 1 akan diterima sebagai sinyal penerima di network adapter komputer 2 dan penerimaan data oleh network adapter komputer 1 adalah merupakan pengiriman data oleh network adapter komputer 2.


Penjelasan terperinci mengenai perbedaan kabel straight dengan kabel cross

Kabel Straight digunakan pada saat ingin menghubungkan antara computer dan hub ataupun sebaliknya.Dengan kata lain metode ini digunakan ketika kita akan menghubungkan 2 komputer ataupun lebih,tapi melalui perantara seperti hub ataupun switch.
Kabel straight adalah istilah untuk kabel yang menggunakan standar yang sama pada kedua ujung kabelnya, bisa EIA/TIA 568A atau EIA/TIA 568B pada kedua ujung kabel. Sederhananya, urutan warna pada kedua ujung kabel sama. Pada kabel straight, pin 1 di salah satu ujung kabel terhubung ke pin 1 pada ujung lainnya, pin 2 terhubung ke pin 2 di ujung lainnya, dan seterusnya.
Jadi, ketika PC mengirim data pada pin 1 dan 2 lewat kabel straight ke Switch, Switch menerima data pada pin 1 dan 2. Nah, karena pin 1 dan 2 pada switch tidak akan digunakan untuk mengirim data sebagaimana halnya pin 1 dan 2 pada PC, maka Switch menggunakan pin 3 dan 6 untuk mengirim data ke PC, karena PC menerima data pada pin 3 dan 6.


Kabel cross digunakan pada saat kita mau menyambungkan computer ke computer lain,atau kabel ini digunakan kalau kita mau menghubungkan 2 komputer atau hub ke hub, dengan kata lain kabel cross di gunakan untuk menyambungkan dua perangkat jaringan yang sama.
Pada gambar, pin 1 dan 2 di ujung A terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung B, begitu pula pin 1 dan 2 di ujung B yang terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung A. Jadi, pin 1 dan 2 pada setiap ujung kabel digunakan untuk mengirim data, sedangkan pin 3 dan 6 pada setiap ujung kabel digunakan untuk menerima data, karena pin 1 dan 2 saling terhubung secara berseberangan dengan pin 3 dan 6


PERBEDAAN REQUEST TIME OUT DENGAN DESTINATION UNREACHABLE

Request Time Out adalah ketika Komputer server tidak merespon permintaan koneksi dari klien setelah beberapa lama (jangka waktu timeout bervariasi) antara lain karena:
1. Utilisasi/pemakaian bandwidth sudah penuh. solusi harus upgrade kecepatan.
2. Kualitas akses jaringan (wireless/wireline) kurang bagus.
3. website yang dituju memiliki delay yang tinggi, sehingga ping timeout.
4.Koneksi ke IP tersebut putus, atau
5. Port di komputer tersebut ditutup.
6. Adanya Firewall
7. Kabel rusak atau tidak terpasang

Cara Mengatasinya :
Check kembali penulisan IP Tujuan pada sintaks ping
Check kembali apakah pemasangan kabel sudah tepat di Komputer tujuan
Check kembali NetID pada computer tujuan
Matikan Firewall di kedua computer (Cara Matikan Firewall) 

Destination unreachable, terjadi jika host, jaringan, port atau protokol
tertentu tidak dapat dijangkau. Hal ini dikarenakan:
1. Kabel jaringan,LAN Card atau Wireless USB kemungkinan tidak terhubung ke PC      atau perangkatnya rusak
2. HUB/SWITCH tidak di nyalakan atau rusak
3. Status “Local Area Connection” masih “Disable” pada Network Connection di
Control Panel.
Penyelesaiannya :
Masalah 1 : hubungkan perangkat jaringan tersebut dengan baik pada posisinya,jika
perangkat rusak maka perlu di ganti posisi PCI untuk LAN Card ke slot
yang baru(jika tidak berdampak sama sekali maka gantilah dengan baru),
Jika perangkat adalah Wireless USB,maka pastikan lampu indicator menyala
dan coba di pindahkan ke port USB yang lain (jika tidak berdampak sama
sekali maka gantilah perangkat dengan yang baru).
Masalah 2 : Nyalakan HU/SWITCH dan coba pindahkan kabel jaringan komputer target ke
slot yang lain ,lalu coba tes koneksi lagi.Jika tidak ada perubahan
setelah di cek dengan penyelesaian masalah 1 maka dapat di pastikan
HUB/SWITCH anda rusak,sehingga harus di perbaiki atau di ganti dengan yang baru.
Masalah 3 : Klik kanan pada Local Area Connection yang disable dengan warna abu abu lalu klik enable dan coba lakukan tes koneksi lagi.

SHARING DATA
Tujuan dari teknik ini adalah untuk berbagi akses kepada user lain pada suatu folder yang anda inginkan. Anda bisa memilih kepada user mana saja yang bisa atau boleh mengakses folder anda dan juga bisa memberikan akses kepada semua orang yang ada pada jaringan atau network anda.
 Keuntungan Sharing Data
-           Mengurangi biaya duplikasi usaha pengumpulan data
-           Aman-menjaga data dalam lingkungan yang aman
-           Back-up data 

Kelemahan Sharing Data
Kemudahan sharing file dalam jaringan yang ditujukan untuk dipakai oleh orang-orang tertentu, seringkali mengakibatkan bocornya sharing folder dan dapat dibaca pula oleh orang lain yang tidak berhak. Hal ini akan selalu terjadi apabila tidak diatur oleh administrator jaringan.
 Sementara data sharing salah satu basis ini menguntungkan, pengarsipan dataset melalui organisasi yang berdedikasi adalah lebih baik.
Pusat data memiliki infrastruktur terpusat dan in-house semua aspek keahlian dalam menelan data, Kurasi, persiapan, dokumentasi, penyimpanan, penyebaran, dukungan pengguna dan promosi. ·  
Langkah-langkah sharing data
Dalam melakukan sharing data, ada beberapa hal yang perlu disediakan diantaranya:
1. Sediakan 2 atau lebih komputer
2. Sediakan jenis kabel CROSSOVER / STRAIGHT
3. Switch
4. Pastikan semua sempurna.
Sekarang tinggal sharing
  1. Aktifkan segala perangkat ( pastikan semuanya on )
  2. Colokkan kedua kabel crossover / straight ke komputer dan switch
    Setelah itu tinggalah setting pada sistem berikutnya
1. Klik star
2. Control panel
3. Network connection
4. LAN
5. Klik kanan pada LAN
6. Property
7. Setting TCP/IP
8. Masukkan IP ADDRESS yang akan digunakan
9. Klik ADVANCED
10. Setting security pastikan dalam keadaan off
Selanjutnya tinggal memastikan IP ADDRESS
1. Klik star
2. CMD
3. IP CONFIG ( untuk memastikan kebenaran IP ADDRESS )
4. IP KOMPUTER lain untuk koneksi
Setelah kedua komputer saling mengenal, kini tinggal sharing data
1. Klik star
2. My computer
3. Klik kanan data yang akan disharing
Untuk melihat data yang sudah anda sharing, gunakan trik berikut

1. My computer
2. ADDRESS BAR
3. Masukkan IP ADDRESS



1 komentar:

Cara konfigurasi squid dengan debian Lenny 5

Pengertian Squid


Squid adalah sebuah daemon yang digunakan sebagai proxy server dan web cache. Squid memiliki banyak jenis penggunaan, mulai dari mempercepat server web dengan melakukan caching permintaan yang berulang-ulang, caching DNS, caching situs web, dan caching pencarian komputer di dalam jaringan untuk sekelompok komputer yang menggunakan sumber daya jaringan yang sama, hingga pada membantu keamanan dengan cara melakukan penyaringan (filter) lalu lintas. Meskipun seringnya digunakan untuk protokol HTTP dan FTP, Squid juga menawarkan dukungan terbatas untuk beberapa protokol lainnya termasuk Transport Layer Security (TLS), Secure Socket Layer (SSL), Internet Gopher, dan HTTPS. Versi Squid 3.1 mencakup dukungan protokol IPv6 dan Internet Content Adaptation Protocol (ICAP).



Squid pada awalnya dikembangkan oleh Duane Wessels sebagai "Harvest object cache", yang merupakan bagian dari proyek Harvest yang dikembangkan di University of Colorado at Boulder. Pekerjaan selanjutnya dilakukan hingga selesai di University of California, San Diego dan didanai melalui National Science Foundation. Squid kini hampir secara eksklusif dikembangkan dengan cara usaha sukarela.


Squid umumnya didesain untuk berjalan di atas sistem operasi mirip UNIX, meski Squid juga bisa berjalan di atas sistem operasi Windows. Karena dirilis di bawah lisensi GNU General Public License, maka Squid merupakan perangkat lunak bebas.



Langkah-Langkah Instalasi dan Konfigursi Squid3 Pada Linux Debian:


Ada beberapa cara untuk melakukan instalasi squid yang saya postingkan dibawah ini:


1. Menginstallasi squid3 dengan mendownload langsung di salah satu situs penyedia repository debian jika PC terkoneksi internet. Ubah repository yang akan dituju (bila perlu) pada file /etc/apt/sources.list atau tetap pada konfigurasi defaultnya.



file konfigurasi sources.list secara default

Update sources debian atau repository yang ada dengan memasukkan perintah:


debian:~#apt-get update


Install squid3, dengan perintah:


debian:~#apt-get install squid3




2. Menginstallasi squid3 dengan file squid3 berekstensi .deb yang sudah didownload dari internet. Tancapkan flashdisk / device lain yang berisi file squid3 pada PC router. 


Lihat nama flashdisk pada debian, dengan memasukkan perintah:


debian:~#fdisk –l 





Mount flasdisk tersebut, dengan mengetikkan:


debian:~#mount /dev/sdb1 /mnt


*sdb1 adalah flash disk saya



Install squid3 yang ada pada flashdisk dengan perintah:


debian:~#dpkg -i <nama paket atau letak paket tersebut berada>


Sebagai contoh, file squid3 berada di dalam folder squid di dalam flashdisk, ketikkan:


debian:~#dpkg –i \mnt\squid\squid3_3.0.STABLE8-3+lenny4_i386.deb



3. Adaa cara lain, yaitu meng-copy repositori squid tersebut ke mesin anda yang berisi Debian kemudian di-install. Yang ini pasti kalian sudah tahu jadi tidak perlu saya jelaskan lagi :p




Langkah konfigurasinya yaitu sebagai berikut:


1. Lakukan konfigurasi pada filesquid.conf.

Buka file squid.conf dan edit beberapa baris konfigurasi, dengan perintah:


debian:~#nano /etc/squid3/squid.conf 

a. Konfigurasi transparent proxy

Edit pada baris dibawah ini, port 3128 dapat diganti dengan port 8080 atau port berapapun, tergantung pada perintah (rule) bagi port mana yang ingin dijalankan.


# Squid normally listens to port 3128       

http_port 3128 transparent                    



b. Konfigurasi cache_mgr

Cache manager ini berfungsi sebagai penunjuk admin (master) apabila muncul pesan error pada PC Client.


# cache_mgr webmaster                       
cache_mgr loveablenoel@gmail.com        


c. Konfigurasi visible_hostname

Berikut jika anda ingin mengubah nama host yang akan muncul ketika ada pesan error.


# visible_hostname localhost                     

visible_hostname www.stembayo.sch.id      



d. Menambahkan rule untuk squid proxy.


Skenario pengeblokan website:

Situs www.facebook.com di blok pada hari Jumat dari jam 07:00-11:45
Caranya ubah dan tambahkan beberapa baris konfigurasi di bawah ini.


# And finally deny all other access to this proxy     

acl blokfacebook dstdomain .facebook.com            
acl blokjam time F 07:00-11:45                           
http_access deny blokfacebook blokjam                




2. Konfigurasi iptables agar setiap pengaksesan website melalui web browser (melalui port 80) di arahkan atau dialihkan ke port proxy (port 3128) walaupun pada web browser PC Client tidak di setting secara manual untuk menggunakan peraturan port pada proxy tersebut, dengan perintah:


debian:~#iptables –t nat -A PREROUTING –p tcp --dport  80 –j REDIRECT --to-port 3128




Konfigurasi diatas bersifat sementara, jika system reboot atau shutdown konfigurasi akan hilang.



Untuk konfigurasi iptables secara permanen, isikan konfigurasi iptables pada file /etc/rc.localdengan perintah:


debian:~#nano /etc/rc.local


Isikan konfigurasi iptables tersebut di atas baris exit0 (masquerade)



Klik gambar untuk memperbesar


Simpan konfigurasidan reboot PC.

Supaya file dapat dieksekusi, ubah previleges file menjadi 755 dengan command:

debian:~# chmod 755 /etc/save_firewall 



Sisipkan path file save_firewall pada rc.local supaya file dieksekusi ketika startup.

File rc.local dapat ditemukan di direktori /etc. Tuliskan command:

debian:~# nano /etc/rc.local









3. Konfigurasi waktu pada debian dapat dilakukan dengan perintah:


debian:~# dpkg-reconfigure tzdata 


Pada geographic area pilih Europe.




Pada Time Zone pilih London.





Kemudian ketikkan:


debian:~# export TZ=PST


Set waktu sesuai kebutuhan dengan memasukkan perintah:

(misal tanggal 07 April 2011 jam 10:51)

debian:~# date --s="2011-04-07 10:51"


atau


debian:~# date --s="10:51"


Sinkronkan waktu pada sistem ke hardware clock dengan perintah:


debian:~# hwclock –-systohc -–utc


Reload konfigurasi waktu agar data waktu tersimpan dan tidak hilang ketika system reboot atatu shutdown dengan:


debian:~# /etc/init.d/hwclock.sh reload






Itu aja sih yang gue share di sini. Kalau ada yang butuh kelanjutan dari Squid ini (penerapannya) di Debian Router, download aja di Download Box di kanan atas blog ini, ada "Modul Squid Proxy Linux Debian Lenny"


1 komentar:

Sejarah singkat Linux

Berhubung karena ada tugas yang membahas tentang sejarah perkembangan linux dan saya baru mulai belajar opensource linux, maka saya tuliskan artikel ini. Mari kita belajar bersama-sama tentang Linux.
Pada tahun 1969, Ken Thompson dan Dennis Ritchie (juga adalah developer bahasa C), para peneliti di AT&T Bell Laboratorium Amerika, membuat sistem operasi UNIX, cikal bakal dari Linux. UNIX mendapatkan perhatian besar karena merupakan sistem operasi pertama yang dibuat bukan oleh hardware maker. Selain itu juga karena seluruh source code-nya dibuat dengan bahasa C, sehingga mempermudah pemindahannya ke berbagai platform.
Dalam waktu singkat UNIX berkembang secara pesat dan terpecah dalam dua aliran: UNIX yang dikembangkan oleh Universitas Berkeley dan yang dikembangkan oleh AT&T. Setelah itu mulai banyak perusahaan yang melibatkan diri, dan terjadilah persaingan yang melibatkan banyak perusahaan untuk memegang kontrol dalam bidang sistem operasi. Persaingan ini menyebabkan perlu adanya standarisasi. Dari sini lahirlah proyek POSIX yang dimotori oleh IEEE (The Institute of Electrical and Electronics Engineers) yang bertujuan untuk menetapkan spesifikasi standar UNIX. Akan tetapi, standarisasi ini tidak meredakan persaingan. Sejak saat itu, muncul berbagai macam jenis UNIX.
Salah satu diantaranya adalah MINIX yang dibuat oleh A. S. Tanenbaum untuk tujuan pendidikan. Source code MINIX inilah yang oleh Linus Torvalds, seorang mahasiswa Universitas Helsinki pada waktu itu, kemudian dijadikan sebagai referensi untuk membuat sistem operasi baru yang gratis dan yang source codenya bisa diakses oleh umum. Sistem operasi ini kemudian diberi nama Linux. Dalam membangun Linux, Linus menggunakan tool-tool dari Free Foundation Software yang berlisensi GNU. Kemudian untuk menjadikan Linux sebuah sistem operasi yang utuh, dia memasukkan program-program yang juga berlisensi GNU.
Secara teknis dan singkat dapat dikatakan, Linux adalah suatu sistem operasi yang bersifat multi user dan multitasking, yang dapat berjalan di berbagai platform, termasuk prosesor INTEL 386 dan yang lebih tinggi. Sistem operasi ini mengimplementasikan standard POSIX. Linux dapat berinteroperasi secara baik dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan Novell.
Berawal dari sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960-an dan pertama kali dirilis pada 1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada pebisnis.
Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, LINUS TORVALDS, di Universitas Helsinki, Finlandia yang sebetulnya mengacu pada kernel dari suatu sistem operasi. Linux dulunya adalah proyek hobi yang dikerjakan oleh Linus Torvalds yang memperoleh inspirasi dariMinixMinix adalah sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andy Tanenbaum pada tahun 1987. Minix pada saat itu merupakan suatu proyek pelajaran di kelasnya waktu itu yang menyerupai sistem UNIX.
Sejarah Linux berkaitan dengan GNU. Proyek GNU yang mulai pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem operasi yang kompatibel dengan Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas. Tahun 1985, Richard Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler, penyunting teks, shell Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemen-elemen tingkat rendah seperti device driver, jurik dan kernel masih belum selesai pada saat itu.
Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada bulan Oktober 1991 tanggal 5, Linus mengumumkan versi resmi Linux, yaitu 0.02 yang hanya dapat menjalankan bash (GNU Bourne Again Shell) dan gcc (GNU C Compiler).
Sekarang Linux adalah sistem UNIX yang lengkap, bisa digunakan untuk jaringan (networking), pengembangan software, dan bahkan untuk sehari-hari. Linux telah digunakan di berbagai domain, dari sistem benam sampai superkomputer, dan telah mempunyai posisi yang aman dalam instalasi server web dengan aplikasi LAMP-nya yang populer. Linux sekarang merupakan alternatif OS yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan OS komersial, dengan kemampuan Linux yang setara bahkan lebih Lingkungan sistem operasi ini termasuk :
  • Ratusan program termasuk, kompiler, interpreter, editor dan utilitas
  • Perangkat bantu yang mendukung konektifitas, Ethernet, SLIP dan PPP, dan interoperabilitas.
  • Produk perangkat lunak yang reliabel, termasuk versi pengembangan terakhir.
  • Kelompok pengembang yang tersebar di seluruh dunia yang telah bekerja dan menjadikan
Linux portabel ke suatu platform baru, begitu juga mendukung komunitas pengguna yang beragam kebutuhan dan lokasinya dan juga bertindak sebagai team pengembang sendiri.
Pengembangan kernel Linux masih dilanjutkan oleh Torvalds, sementara Stallman mengepalai Yayasan Perangkat Lunak Bebas yang mendukung pengembangan komponen GNU. Selain itu, banyak individu dan perusahaan yang mengembangkan komponen non-GNU. Komunitas Linux menggabungkan dan mendistribusikan kernel, komponen GNU dan non-GNU dengan perangkat lunak manajemen paket dalam bentuk distribusi Linux.
LINUX DAN PINGUIN TUX
Tak seperti produk komersial yang lain, Linux tidak memiliki suatu logo yang terlihat hebat, hanyalah sebuah burung Penguin yang memperlihatkan sikap santai ketika berjalan. Logo ini mempunyai asal mula yang unik, awalnya tidak ada suatu logo yang menggambarkan trademark dari Linux sampai ketika Linus ( Sang Penemu ) berlibur ke daerah selatan dan bertemu dengan seekor linux kecil dan pendek yang secara tidak sengaja menggigit jarinya. Hal ini membuatnya demam selama berhari-hari. Kejadian ini kemudian menginspirasi dirinya untuk memakai penguin sebagai logonya dengan harapan user menjadi demam menggunakan sistem operasi yang beliau ciptakan ini.
TUX, nama seekor pinguin yang menjadi logo maskot dari linux. TUX hasil karya seniman Larry Ewing pada waktu developer merasakan Linux harus mempunyai logo trademark ( 1996 ), dan atas usulan James Hughes dipilihlah nama TUX yang berarti Torvalds UniX. Lengkap sudah logo dari Linux, berupa penguin dengan nama TUX. Trademark ini segera didaftarkan untuk menghindari adanya pemalsuan. Linux terdaftar sebagai Program sistem operasi ( OS ).
Hingga sekarang logo Linux yaitu Tux sudah terkenal ke berbagai penjuru dunia. Orang lebih mudah mengenal segala produk yang berbau Linux hanya dengan melihat logo yang unik nan lucu hasil kerjasama seluruh komunitas Linux di seluruh dunia.
Jenis-Jenis Linux:
1. Debian Linux

Debian merupakan jenis linux yang kurang terkenal, namun banyak penggunanya dari kalangan teknis. Merreka puas karena kestabilannya. Selain itu, format paket programnya yang menggunakan DEB dianggap lebih stabil dari pada RPM oleh kalangan teknis.Walaupun kurang terkenal, namun banyak digunakan oleh kalangan expert.versi terakhir yang dirilis tahun 1999 adalah 2.1. Dibandingkan dengan linux yang lainnya, Debian termasuk kurang dalam meng-update proramnya. Namun pihak debian telah sukses besar dengan proyeknya, yaitu pembuatan distribusi linux yang baru yang ditujukan bagi end-User, yang sangat familiar dalam penggunaannya. Debian juga sudah menggunakan metode autodetect untuk penggunaan peripheral pada komputer. Proyek ini nantinya terkenal dengan nama Corel Linux. Situs dari linux debian dapat anda lihat di Http://www.debian.org.
Dan pada saat ini debian linux telah mencapai versi 4.1 yang dapat anda lihat di website yang ada di atas. dan juga kecepatan dan keguanaan dari debian ini sudah sangat optimal jika anda ingin menggunakannya. Sangat cocok digunakan buat server atau komputer yang akan di jadikan admin dalam sebuah perusahaan komputer.
2. Redhat Linux
Redhat Linux merupakan linuxyang paling popular di Indonesia dan Amerika, dan dirancang khusus untuk server. Redhat diakui sebagai server tercepat dibandingkan dengan linux server lainnya. Selain sebagai server tercepat, Redhat juga dapat digunakan sebagai clientmaupun sebagai PC desktop/PC standolone. Saat ini redhat sudah beredar dengan versi 9.0 yang dapat menggunakan desktop Genome dan juga KDE.
Kelebihan lain yang dimiliki oleh Redhat linux adalah kemudahan dalam hal installasinya. Ini merupakan revolusioner Linux. pada saat linux lainnya membuat pengguna awalnya putus asa, Redhat hadir dengan prosedur installasi termudah pada masanya.
Hal revolusioner lainnya adalah bahwa Redhat linux menciptakan format paket program RPM yang menjadi standar baku file binner pada Linux, yang kemudian digunakan oleh linux lainnya seperti SuSE, Mandrake, dan Caldera. anda bisa membeli CD aslinya, ataupun men-download programnya secara langsung di http://www.redhat.com/
3. Mandrake Linux
Mandrake Linux adalah saudara muda dari Redhat Linux, karna keduanya merupakan satu tempat produksi. Bila redhat direkomendasikan sebagai server, maka mandrake dijadikan sebagai client yan handal, dan diutamakan mengunakan Processor Pentium. Meskipun demikian tidak menutup kemungkinan penggunaan mandrake sebagai server yang handal juga.
Tujuan awal dari diciptakannya Mandrake Linux adalah untuk mempermudah penggunanya dalam melakukan installasi dan penggunaan Linux itu sendiri. Sebelum keluarnya Corel Linu, Mandrake merupakan distribusi linux yang paling familiar. Jika Redhat keluar desktop manaer menggunakan Gnome, maka inux Mandrake keluar dengan desktop manager KDE buatan SuSE Jerman. saat ini Mandrake Linux sudah keluar dengan versi 10.0. Dan anda juga tidak hanya dapat menggunakan desktop KDE saja, akan tetapi anda juga dapat menggunakan Gnome desktop sehingga pengguna yang tidak dapat menggunakan desktop KDE dapat menggunakan desktop Gnome atau sebaliknya.
Untuk lebih lengkap tenyang informasi dan juga produk dari linux Mandrake ini anda dapat mengunjungi website yang ada yaitu di http://Linux mandrake.com/
4. Caldera Linux
Caldera Linux merupakan salah satu jenis linux yang dirancan untuk mempermudah pemakaian bagi penggunanya. Caldera sendiri dirancang dengan tampilan keseluruhan dengan grafis. Sejak saat kita melakukan penginstallan linux Caldera ini, hingga kita melakukan Setting Hardware semuanya dilakukan dengan tampilan grafis. yang mengagumkan dari Linux Caldera ini adalah pada saat kita melakukan penginstallan Linux Caldera ini, kita disuguhi game tetris untuk mengisi waktu yang luang, sambil menunggu transfer prigram yang berjalan.
Selain itu Caldera merupakan jenis linux yang pertama yang menggunakan Auto-Detect Hardware ( seperti plug and play pada Mac). Untuk penjelasan yang lebih lengkap dan juga informasi yang akurat anda dapat melihat di situs http://caldera-system.com/
5. Slackware Linux
Slackware adalah distribusi linux yang pertama, yang pernah mengalami masa kejayaan ketika baru sedikit orang yang mengenal Linux. Bagi pengguna Linux senior, slackware merupakan suatu distribusi Linux yang penuh dengan tantangan. Slackware hadir dengan model yang sangat sederhana, tidak seperti distribusi linux yang lainnya. Slackware merupakan distribusi linux yang murni, dlam arti penampilannya yang sangat mirip dengan UNIX (UNIX Clone), sehingga membuat penggunanya merasa seperti menggunakan UNIX murni.
Bagi mereka yang menginginkan tantangan dan ingin menjadi Linuxer handal, atau yang sering dikenal dengan sysadmin, slackware merupakan jawabannya. Anda tidak akan pernah mendapatkan kemudahan seperti halnyajika kita menggunakan distribusi linux yang lainnya karena slackware semuanya serba manual dan tanpa grafik. Versi terbaru dari slackware yang diketahui oleh penulis adalah versi 7.1. Anda bisa mengetahui tentang perkembangan slackware linux ini dengan mengunjungi situs http://slackware.org/
6. SuSE Linux
Jika Redhat adalah Jenis Linux yang paling populer di Amerika dan di Indonesia, maka SuSE Linux adalah Linux yang paling banyak digunakan oleh negara-negara di Eropa. SuSE dilengkapi dengan DesktopManager yang dikenal dengan KDE. Selain itu juga dilengkapi tools untuk central setting yang bernama YaST (Yet another Settup Tools) yang sangat mudah digunakan untuk konfigurasi sistem internal dan jaringan serta security.
Yang paling dibanggakan dari distro ini adalah kelengkapan program aplikasinya. Jika membeli Linux SuSE seharga USD 50,00, Anda akan mendapat 5 CD program dan 1 CD source. Jadi anda tidak perlu lagi repot-repot mendownload program lainnya. Salah satu program terkenal yang disertakan adalah Saint (program untuk meneliti ceah kelemahan sistem) dan VMWare (program emulator yang berguna menjalankan sistem operasi lainnya seperti: Windows 9.x, Windows 2000, windows NT, OS, Novel, dan Lainnya). Satu lagi adalah program Beowulf, suatu proyek eksperimen gabungan Universitas di Jerman untuk membuat super komputer yang menggabungkan 1000 CPU menjadi 1 server yang tercepet yang pernah ada. Proyek ini juga dibuat di NASA- Amerika Serikat, untuk kepentingan pemetaan luar angkasa. Saat ini SuSE telah hadir dengan Versi 7.0 yang benar-benar berorientasi grafis, memmulai dari instalasi sampai dengan prosedur konfigurasinya.
Yang membanggaka, SuSE adalah jenis Linux pertama yang menyertakan bahasa Indonesia dan pilihan bahasa yang digunakan dalam sistem Operasi Linux. Pembuatan Dokumentasinya dipimpim oleh I Made Wiryana. Untuk keterangan lebih lanjut anda dapat melihat di situsnya di http://www.suse.de, atau di http://www.suse.com
7. Corel Linux
Corel Linux merupakan salah satu sistem operasi berbasis Linux yang dibuat oleh salah satu distribusi Linux, yaitu Debian. Corel Linux sama seperti Linux lainnya, mendukung sistem operasi sistem open source dibawah naunan GNU. Corel Linux dapat anda beli Via internet dengan harga yang sangat terjangkau, jauh dari harga linux OS lainnya.
Corel Linux dapat langsung diinstal dengan atau tanpa sistem operasi yang lain. Corel Linux juga bisa diinstall pada partisi dan file sistem windows, yang menjadikan Corel Linux seolah-olah adalah program aplikasi Windows.
slah satu yang menarik dari Corel Linux adalah Semuanya serba grafis. Corel Linux juga dirancang sebagai end-User. Pada Corel Linux semuaya serba grafi, dimulai pada saat prosedur Instalasi hingga boot sistem. Anda tidak akan menemukan basis text seperti yang ada di Linux lainnya, atau juga windows yang masih basis text. Dicorel Linux semuanya serbadisederhanakan. bahkan sampai pada setting jaringanpun lebih mudah dari pada setting jaringan pada Windows.
Akan tatapi ada sedikit kekurangan pada Corel Linux ini, terutama bagi pengguna yang sudah mahir. Mereka akan binging dengan tampilan yang serba grafis yang diberikan oleh Corel Linux. Untuk Informasi yang lebih detail anda dapat mengunjugi di situsnya yaitu di http://www.linux.corel.com
8. Turbo Linux
Turbo Linux adalah Linux yang terkenal dan populer di Asia. Bahkan di Jepang dan Cina pun Linux ini terkenal, Turbo Linux menduduki peringkat pertama distribusi linux pilihan. Turbo Linux dibuat dari berbagai under Linux/UNIX, baik komersial maupun freeware untuk kepentingan jaringan skala besa. Pihak vendor mengklaim pihak mereka sebagai Linux tercepat saat ini dengan backup dari perusahaa-perusahaan terkemuka saat ini, seperti: Compaq, Dell, Fujitsu, Intel, NEC, Tishiba, Novel, dan SCO. Seperti dengan SuSE, Tuurbo Linux mengkhususkan diri di bidang clustering computer, setara dengan super komputer di Jerman untuk kepentingan jaringan di China dan Jepang. Bahkan di China, Turbo Linux diadaptasi sebagai sistem komputer utama mereka, dan dimasyarakatkan dalam bahasa China kepada masyarakatnya guna menyaingi dominasi dari Microsoft. Untuk jelas anda dapat melihat situs Turbo Linux di http://www.turbolinux.com.
9. Ubuntu Linux
Linux Ubuntu adalah salah satu dari jenis Linux yang ada di dunia. Ubuntu Linux merupakan sebuah distro baru yang langsung mendapatkan tempat dihati para pengguna Linux khususnya bagi para Debian mania. Bagaimana tidak Ubuntu memiliki lebih banyak kelebihan dibandingkan debian sendiri. Ubuntu menawarkan semua kelebihan yang dimiliki oleh Debian ditambah dengan update berkala setiap 3 bulan, dukungan komunitas yang sangat banyak, dukungan dana yang melimpah, bahkan anda bisa mendapatkan CD Installernya secara gratis. Ubuntu adalah sebuah kata kuno dari Africa yang berarti “Humanity towards other” yang kurang lebih artinya adalah kemanusian untuk membantu yang lain. Tujuan dari proyek ini adalah menciptakan sebuah Sistem Operasi Desktop yang gratis dengan dukungan aplikasi serta dokumentasinya. Project ini disponsori oleh Canonical Ltd.
Ubuntu berbasiskan GNOME dan bagi anda yang lebih menyukai KDE anda bisa memilih Kubuntu Linux. Walaupun tampilan kedua distro ini berbeda tapi keduanya sama-sama keluar dari “pabrik” yang sama dan tentu saja kedua distro ini mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kalau anda lebih menyukai tampilan dengan ciri khas “Mac OS” anda bisa memakai Ubuntu tapi apabila anda lebih menyukai tampilan yang “agak” mirip dengan Windows [bahkan menurut saya lebih bagus dari Windows] anda bisa memakai Kubuntu tapi kalau anda hanya ingin menjadikan komputer anda sebagai server anda bisa memakai salah satu dari keduanya karena pada dasarnya “base system” keduanya sama [hanya berbeda Desktop Manager dan tambahan aplikasinya saja].
[K]Ubuntu Linux hadir dalam 2 versi yaitu versi LiveCD dan versi Install. Anda bisa memakai versi LiveCD kalau anda tidak ingin menginstallnya kedalam Komputer, cukup masukan LiveCD tersebut kedalam CD-ROM Drive anda, booting dari CD-ROM Drive maka anda sudah dapat menikmati Linux. Tentu saja LiveCD ini mempunyai banyak batasan karena semua perubahan pada konfigurasi yang anda buat akan langsung hilang ketika komputer dimatikan dan tentu saja flexibilitas LiveCD ini akan sangat jauh apabila dibandingkan dengan versi Installnya. [K]Ubuntu Linux ini juga hadir dalam 3 Arsitektur komputer yaitu : Intel x86, PowerPC dan AMD64. Kini Ubuntu telah hadir dengan versi terbarunya yaitu versi 7.4 yang dikeluarkan tepatnya tanggal 19 April 2007 dan menurut kabar yang saya dapatkan bahwa versi terbarunya lagi yaitu 7.10 akan di rilis pada tanggal 18 oktober 2007.


1 komentar: